Bulan Ramadhan telah tiba, sebuah momen yang spesial bagi umat Muslim untuk berpuasa selama sebulan penuh. Saat berbuka puasa, tentunya kita ingin menikmati hidangan yang lezat dan menggugah selera. Malang, sebuah kota di Jawa Timur, memiliki berbagai hidangan khas untuk berbuka puasa yang patut dicoba. Berikut ini adalah beberapa di antaranya:
Daftar Isi
Sate Klopo
Sate klopo adalah hidangan sate yang menggunakan kelapa sebagai bahan utamanya. Daging ayam atau sapi yang sudah dipotong kecil-kecil ditusuk dengan tusuk sate, kemudian dicampur dengan parutan kelapa dan bumbu rempah khas Malang. Sate klopo biasanya disajikan dengan kuah kacang dan lontong atau nasi.
Bahan:
- 500 gram daging ayam atau sapi, potong kecil-kecil
- 1 butir kelapa, parut kasar
- 1 sendok makan ketumbar bubuk
- 1 sendok teh merica bubuk
- 2 sendok makan gula merah, serut halus
- 5 siung bawang merah, haluskan
- 3 siung bawang putih, haluskan
- 1 sendok makan air asam jawa
- Garam secukupnya
Cara membuat:
- Campurkan daging ayam atau sapi dengan bumbu rempah dan parutan kelapa. Aduk rata dan diamkan selama 1 jam agar bumbu meresap.
- Tusuk daging yang sudah dibumbui dengan tusuk sate.
- Bakar sate di atas bara api hingga matang, sambil dibolak-balik agar matang merata.
- Sajikan sate klopo dengan kuah kacang dan lontong atau nasi.
Informasi nutrisi:
Sate klopo mengandung protein dari daging ayam atau sapi serta serat dari kelapa. Namun, hidangan ini juga mengandung lemak dan gula dari parutan kelapa dan bumbu rempah.
Bakso Malang
Bakso Malang adalah bakso yang berasal dari kota Malang. Bakso ini memiliki cita rasa yang khas karena bahan-bahan yang digunakan, seperti daging sapi, tepung sagu, dan mie bihun. Bakso Malang biasanya disajikan dengan kuah kaldu, mie bihun, tahu, dan telur.
Bahan:
- 500 gram daging sapi, giling halus
- 200 gram tepung sagu
- 100 gram mie bihun, rendam air panas
- 5 siung bawang putih, haluskan
- 1 sendok makan garam
- 1 sendok makan merica bubuk
- 1 sendok teh kaldu jamur
- 2 liter air
- 2 buah tahu, potong dadu
- 2 butir telur, rebus dan iris
Cara membuat:
- Campurkan daging sapi, tepung sagu, bawang putih, garam, merica bubuk, dan kaldu jamur. Aduk rata hingga kalis.
- Bentuk adonan menjadi bulat-bulat kecil, kemudian rebus dalam air mendidih hingga matang.
- Didihkan air dalam panci, masukkan mie bihun, tahu, dan bakso. Masak hingga matang.
- Sajikan bakso Malang dengan kuah kaldu, mie bihun, tahu, dan telur iris.
Informasi nutrisi:
Bakso Malang mengandung protein dari daging sapi dan serat dari mie bihun. Namun, hidangan ini juga mengandung tepung sagu yang tinggi karbohidrat dan lemak dari tahu dan telur.
Rujak Cingur
Rujak cingur adalah hidangan khas Surabaya yang juga populer di Malang. Hidangan ini terbuat dari irisan sayuran yang dicampur dengan cingur atau moncong sapi yang sudah direbus dan dipotong-potong. Rujak cingur biasanya disajikan dengan bumbu kacang yang pedas dan gurih.
Bahan:
- 300 gram cingur sapi, rebus dan potong-potong
- 100 gram tauge
- 100 gram kol, iris tipis
- 100 gram timun, iris tipis
- 100 gram kedondong, iris tipis
- 100 gram nanas, iris tipis
- 100 gram mangga muda, iris tipis
- 2 sendok makan gula merah, serut halus
- 5 buah cabe rawit, haluskan
- 2 siung bawang putih, haluskan
- 3 sendok makan air asam jawa
- Garam secukupnya
Cara membuat:
- Campurkan cingur sapi, tauge, kol, timun, kedondong, nanas, dan mangga muda dalam sebuah mangkuk.
- Campurkan gula merah, cabe rawit, bawang putih, air asam jawa, dan garam. Aduk rata hingga gula merah larut.
- Tuangkan bumbu kacang ke atas sayuran dan cingur. Aduk rata.
- Sajikan rujak cingur selagi masih segar.
Informasi nutrisi:
Rujak cingur mengandung serat dan vitamin dari sayuran dan buah-buahan. Namun, hidangan ini juga mengandung lemak dan kolesterol dari cingur sapi serta gula dari bumbu kacang.
Demikianlah beberapa hidangan khas Malang yang menggugah selera untuk berbuka puasa. Selamat mencoba!
