Baju Adat Dompu: Kebudayaan yang Mencerminkan Keindahan Nusantara

Baju Adat Dompu, sebuah karya seni tekstil yang menggambarkan keindahan alam dan kedalaman budaya, adalah pakaian yang tumbuh dari tanah subur Pulau Sumbawa, Nusa Tenggara Barat. Sebagai penjelajah budaya yang memasuki dunia penuh warna dan makna, Baju Adat Dompu mempesona dengan sentuhan tradisi yang membentuknya.

Pada atasan, seperti lukisan di atas kanvas yang hidup, motif bordir yang rumit menceritakan kisah alam dengan gaya yang memikat. Burung-burung di langit biru terbang bebas, terpahat dalam benang-benang yang penuh kerajinan. Bunga-bunga mekar dengan lembut, menghiasi baju layaknya taman bermekaran yang diabadikan dalam benang. Pohon-pohon menjulang dalam keanggunan mereka, memberi nuansa sejuk dan kehidupan pada karya seni ini.

Bawahan Baju Adat Dompu membawa perpaduan harmoni antara warna-warna cerah dan kesederhanaan elegan. Kain panjang yang menari dengan angin, dihiasi dengan motif yang mengingatkan pada sungai-sungai yang membelah dataran. Warna-warna merah, kuning, dan hijau saling berpadu, menciptakan sinergi semangat dan kehidupan.

Ketika Baju Adat Dompu memeluk tubuh yang mengenakkan, ia mengundang si pemakai untuk merasakan semangat masyarakat Dompu yang hidup dalam setiap jahitan. Seperti lembaran buku yang menceritakan perjalanan zaman, Baju Adat Dompu adalah puisi visual yang merayakan warisan budaya sambil menciptakan jembatan antara masa lalu dan masa depan.

Tak hanya sepotong pakaian, Baju Adat Dompu adalah cermin identitas yang menceritakan cerita keluhuran dan kearifan lokal. Ia mengajarkan kita tentang keragaman alam, keindahan seni, dan rasa hormat terhadap warisan nenek moyang. Dalam setiap jahitannya, Baju Adat Dompu adalah pesan yang terpahat dalam benang-benang waktu, mengajak kita untuk terhubung dengan akar budaya yang tak tergoyahkan.

Baju Adat Dompu: Kebudayaan yang Mencerminkan Keindahan Nusantara

Indonesia adalah negara yang kaya akan keragaman budaya dan adat istiadat. Setiap daerah di Indonesia memiliki kekayaan budaya yang unik dan menarik untuk dijelajahi. Salah satu contoh yang menakjubkan adalah Baju Adat Dompu, sebuah pakaian tradisional yang mencerminkan keindahan dan keanekaragaman Nusantara.

Sejarah dan Makna

Baju Adat Dompu berasal dari daerah Dompu, sebuah kabupaten yang terletak di Pulau Sumbawa, Nusa Tenggara Barat. Pakaian adat ini telah menjadi bagian penting dari identitas budaya masyarakat Dompu selama berabad-abad. Seiring dengan perkembangan zaman, Baju Adat Dompu tetap mempertahankan karakter dan nilai-nilai budayanya.

Baju Adat Dompu tidak hanya sekadar pakaian, tetapi juga memiliki makna yang mendalam. Setiap detail dalam desainnya mengandung pesan budaya dan filosofi yang diwariskan dari generasi ke generasi. Warna-warna yang dipilih, motif-motif khas, dan cara pembuatannya semuanya memiliki arti dan nilai-nilai simbolis yang menggambarkan kehidupan, alam, dan spiritualitas masyarakat Dompu.

Desain yang Memukau

Salah satu hal yang membuat Baju Adat Dompu begitu istimewa adalah desainnya yang memukau dan penuh dengan keindahan alam. Baju Adat Dompu biasanya terdiri dari atasan dan bawahan yang keduanya memiliki ciri khas tersendiri.

Atasan: Atasan Baju Adat Dompu dikenal dengan sebutan “Baju Rongga”. Baju ini memiliki potongan leher yang rendah dan lengan panjang yang menutupi sebagian besar tangan. Motif bordir yang rumit dan indah menghiasi bagian depan dan belakang baju, menggambarkan keanekaragaman hayati dan keindahan alam Dompu seperti burung, bunga, dan pohon-pohon.

Bawahan: Bawahan Baju Adat Dompu terdiri dari kain panjang yang dililitkan di pinggang. Kain ini juga dihiasi dengan motif bordir yang serupa dengan atasan, menciptakan kesan harmoni dan kesatuan dalam keseluruhan penampilan. Warna-warna cerah seperti merah, kuning, dan hijau sering digunakan untuk memberikan kesan yang ceria dan menggambarkan semangat hidup masyarakat Dompu.

Pentingnya Pemertahanan Budaya

Seperti banyak warisan budaya lainnya, Baju Adat Dompu juga menghadapi tantangan dalam pemertahanannya. Perubahan gaya hidup dan budaya global dapat memengaruhi minat dan apresiasi terhadap pakaian adat tradisional. Oleh karena itu, upaya untuk melestarikan Baju Adat Dompu sangatlah penting.

Pendidikan dan kesadaran masyarakat tentang pentingnya warisan budaya lokal dapat menjadi langkah awal untuk memastikan Baju Adat Dompu tetap hidup dan berkembang. Melalui festival budaya, lokakarya, dan kegiatan-kegiatan lain yang melibatkan generasi muda, nilai-nilai dan keindahan Baju Adat Dompu dapat terus diapresiasi dan dijaga.

Kesimpulan

Baju Adat Dompu adalah simbol keindahan dan keanekaragaman budaya Indonesia yang tidak boleh terlupakan. Desainnya yang memukau dan makna yang mendalam mengajarkan kita tentang warisan budaya yang kaya dan menginspirasi. Dengan usaha bersama dalam pemertahanan dan apresiasi terhadap Baju Adat Dompu, kita dapat memastikan bahwa kekayaan budaya ini akan tetap meriah dalam perjalanan waktu, menghubungkan generasi saat ini dengan akar budaya nenek moyang mereka.

Baca Juga:  Ciri Khas Suku Palembang

Baju Adat Dompu – Daftar baju adat komplit Indonesia mempunyai sebanyak 34 baju adat. Jumlah ini cocok dengan jumlah provinsi Indonesia sebanyak 34. Dari puluhan jumlah provinsi tersebut tentunya tiap-tiap daearh terdiri dari banyak suku yang mempunyai adat istiadat dan kebudayaan yang tentu berbeda dengan daerah lainnya.

Mengutip buku tentang Baju Adat Dompu karya Abdurachman, dkk (1995), pakaian adat tradisional daerah ialah salah satu elemen kebudayaan daerah. Unsur kebudayaan tersebut memiliki fungsi yang pantas dengan pesan-pesan nilai tradisi yang ada di dalamnya. Selain itu, terkait secara segera dengan aspek-aspek lain seperti aspek sosial, aspek ekonomi, aspek keamanan, hingga aspek politik.

Apa yang Dimaksud dengan Pakaian Adat?

Indonesia terdiri dari keberagaman budaya dan adat-istiadatnya di beberapa tempat seperti Baju Adat Dompu masih dipertahankan secara turun temurun. Setiap adat-istiadat, berbeda juga perilaku serta pakaian adatnya.

Apa yang dimaksud dengan pakaian adat tiap tempat di Indonesi?. Tiap kawasan di Indonesia mempunyai adat-istiadat yang berbeda-beda tergantung dengan perilaku dari adat istiadat sehari-hari masyarakatnya.

Baju Adat Dompu, sewa baju adat sewa baju daerah sanggar baju daerah

Indonesia terdiri dari keberagaman adat istiadat dan adat-istiadatnya di beberapa daerah (Baju Adat Dompu) masih dipertahankan secara turun temurun. Berbeda adat-istiadat, berbeda juga perilaku serta pakaian adatnya.

Apa yang dimaksud baju adat yaitu pakaian dibuat sebagai simbol untuk mengekspresikan identitas dari suatu klasifikasi masyarakat tertentu. Ini juga yaitu pakaian khas yang menjadi pembeda antardaerah.

Apa yang Dimaksud dengan Baju Adat Dompu?

Bukan hanya di Indonesia, tiap negara di segala dunia juga memiliki Baju Adat Dompu masing-masing mewakili golongan masyarakat mereka. Sebab pakaian adat yakni baju yang dibuat dengan ciri dan karakteristik khas dari masyarakat tempat tersebut.

Setiap Baju Adat Dompu biasanya terdiri dari beberapa bagian komplit dari kepala hingga kaki. Berikut ini merupakan komponen komponen lazimnya ada pada pakaian adatnya.

1. Atasan

Atasan merupakan komponen inti yang selalu ada, pembuatannya pantas sama kebudayaan ada pada masyarakat. Seperti contohnya baju seba panjang, baju kurung, kebaya atau juga jas. Lazimnya atasan ini juga dihiasi sama motif cocok dengan khas daerahnya.

2. Bawahan

Bawahan merupakan pasangan dari atasan yang juga adalah bagian penting. Modelnya juga bisa bervariasi, umpamanya ada busana pria memakai celana panjang lalu dibalut dengan batik selutut.

3. Tutup kepala

Bagian selanjutnya yaitu penutup kepala, umpamanya mahkota, ikat kepala, blangkon, udheng, songkok dan lainnya. Antara pria dan wanita pastinya mempunyai perbedaan.

4. Kain Selempang

Aksesoris atau komplementer selanjutnya ialah kain selempang, kain ini berupa seledang yang panjang biasanya diletakan pada sisi bahu bagus pria atau wanita. Bahan kain itu lazimnya terbuat dari batik, ulos, songket dan lainnya.

5. Ikat Pinggang

Setiap tempat memiliki khasnya masing-masing, wujudnya juga bisa berbeda-beda. Tetapi tujuan adanya ikat pinggang biasanya sebagai penahan bawahan. Ada berbahan kulit hewan, kain songket sampai logam mulia seperti emas.

6. Perhiasan dan Alas kaki

Perhiasan umumnya dijumpai pada pakaian khas wanita adalah gelang, kaling, cincin dan juga anting. Meski alas kaki menjadi komponen pelengkap bagian bawah, modelnya berjenis-jenis disesuai dengan adat-istiadat yang berlaku.

Contoh Baju Adat Dompu

baju adat indonesia bagus bajuku 341 x 550 · jpeg baju adat indonesia bagus bajuku from jubajubaru.blogspot.com
baju adat nasional indonesia bajuku 640 x 764 · jpeg baju adat nasional indonesia bajuku from jubajubaru.blogspot.com

pakaian adat sulawesi selatan sul sel kita 225 x 400 · jpeg pakaian adat sulawesi selatan sul sel kita from andihidayat1505.wordpress.com
pakaian adat khas jawa timur nama gambar baju tradisional adat jawa timur 1067 x 1600 · jpeg pakaian adat khas jawa timur nama gambar baju tradisional adat jawa timur from bajuadatkhasjawatimur.blogspot.com

baju adat sulawesi utara afibusana 1037 x 1555 · jpeg baju adat sulawesi utara afibusana from afibusana.wordpress.com
trend terbaru baju adat bima dompu smart mommy 780 x 440 · jpeg trend terbaru baju adat bima dompu smart mommy from iamasmartmommy.blogspot.com

baju adat minangkabau laki laki baju adat tradisional 640 x 640 · jpeg baju adat minangkabau laki laki baju adat tradisional from bajuadatradisional.blogspot.com
sewa baju adat sewa baju daerah sanggar baju daerah 640 x 640 · jpeg sewa baju adat sewa baju daerah sanggar baju daerah from pengantinnusantaradotcom.blogspot.com

jumlah baju adat indonesia bajuku 700 x 862 · jpeg jumlah baju adat indonesia bajuku from jubajubaru.blogspot.com
sanggar nusantara dot jakarta sewa baju adat batak pakpakdairisimalungun jakarta 1080 x 1080 · jpeg sanggar nusantara dot jakarta sewa baju adat batak pakpakdairisimalungun jakarta from sanggarnusantaradotcom.blogspot.com

baju bodo baju adat bugis sulawesi selatan jaringancom 529 x 705 · jpeg baju bodo baju adat bugis sulawesi selatan jaringancom from jaringan86.wordpress.com
rumah adat ntb 1600 x 1200 · jpeg rumah adat ntb from novi-triarianty.blogspot.com

sanggar nusantara dot jakarta menyediakan busana adat nusantara hub 640 x 640 · jpeg sanggar nusantara dot jakarta menyediakan busana adat nusantara hub from sanggarnusantaradotcom.blogspot.com
indonesia lovers sumatra utara 600 x 800 · jpeg indonesia lovers sumatra utara from indonlovers.blogspot.com

hijab tutorial pakaian adat sulawesi barat 213 x 320 · jpeg hijab tutorial pakaian adat sulawesi barat from octavianisumi.blogspot.com
keragaman suku bangsa budaya indonesia provinsi juragan les 800 x 600 · jpeg keragaman suku bangsa budaya indonesia provinsi juragan les from www.juraganles.com

provinsi indonesia lengkap pakaian tarian rumah adat senjata tradisionalsuku 400 x 300 · jpeg provinsi indonesia lengkap pakaian tarian rumah adat senjata tradisionalsuku from laskarpelangianakbangsa.blogspot.com

Menjaga kelestarian adat-istiadat suatu tempat yakni tanggung jawab seluruh masyarakat. Salah satu format melestarikannya ialah memahami apa yang dimaksud dengan pakaian adat serta bagian.

Baca Juga:  Ciri Khas Suku Aneuk Jamee

Fungsi Pakaian Adat

Salah satu fungsi baju adat adalah untuk memeringati perayaan hari besar. Pakaian adat akan dikenakan dalam tiap perayaan hari besar. Nah, pakaian adat juga menunjukkan atau menetapkan peran seseorang dalam perayaan hari besar di tiap daerah, Kids. Pakaian adat mempunyai fungsi sebagai penanda status sosial.

1. Jati diri Setiap Daerah

Pakaian adat yang berbeda-beda ini merupakan suatu identitas tiap daerah. Teman-teman bisa mengenali kebudayaan suatu daerah melalui Baju Adat Dompu yang dikenakan.

Seperti pakaian dengan motif batik dan kebaya menjadi ciri khas dan ciri masyarakat Jawa. Meski kain ulos yang disampirkan atau disarungkan menjadi label masyarakat Batak.

2. Perayaan Hari Besar

Kecuali sebagai identitas tiap-tiap tempat, baju adat ini juga banyak dipakai pada bermacam-macam acara kebudayaan. Tiap perayaan hari besar di tiap-tiap tempat akan memakai pakaian adat.

Baju Adat Dompu ini juga akan memutuskan posisi atau peran seseorang dalam sebuah acara atau perayaan hari besar. Seperti ketika perayaan hari besar di Bali, segala perempuan akan memakai kebaya dengan selendang di pinggang.

3. Pernikahan

Baju Adat Dompu juga sering dipakai dalam perayaan acara pernikahan. Pada acara besar itu, pengantin laki-laki dan perempuan akan melingkarkan pakaian adat dengan berjenis-jenis dekorasinya.

Pun pada sebagian tempat, pasangan itu akan melingkarkan penutup kepala yang khas dan unik. Seperi penganti perempuan suku Bugis yang mengenakan hiasan kepala dengan berat sampai 2,5 kg.Hiasan kepala itu pun penuh ukiran yang indah.

4. Penanda Usia atau Status Sosial

Sampai sekarang di beberapa tempat baju adat mempunyai berjenis-jenis fungsi untuk menandai usia atau status sosial. Seperti di Bali, ada beberapa pakaian adat yang tak boleh dikenakan oleh perempuan atau laki-laki yang belum menikah. Atau di Yogyakarta, yaitu sebagian baju adat yang cuma boleh dikenakan oleh sultan dan anggota kesultanan saja.

10 Pertanyaan dan Jawaban tentang Baju Adat Dompu

nama bahasa daerah? nama pakaian daerah? nama rumah adat? nama

Pertanyaan: nama bahasa daerah? nama pakaian daerah? nama rumah adat? nama pakaian adat ? dari suku DOMPU

nama bahasa daerah? nama pakaian daerah? nama rumah adat? nama pakaian adat ? dari suku DOMPU

jawab:

Jun19

Daerah dompu memiliki suku yang bernama suku dompu, dompu itu bekas suatu kerajaan tertua di Indonesia timur,yaitu kerajaan dompu. Penduduk suku dompu sebagian besar memeluk agama islam tetapi ada pula yang memeluk agama Kristen protestan/katolik, jadi buat para traveler muslim ga perlu khawatir untuk pergi ke dompu karna makanannya tidah pake daging babi.

A. Kebudayaan dan Ciri Khas Suku Dompu

1. Rumah Tradisional

Masyarakan dompu memiliki rumah tradisional yang bernama uma jompa dan uma panggu, uma jompa berfungsi sebagai lumbung padi.

sedangkan uma panggu / uma ceko merupakan tempat tinggalnya Bagi masyarakat dompu.

2. Budaya pekerjaan Keseharian

Keseharian warga dompu banyak yang bertani, dan berternak kuda. Selainan memelihara kuda mereka juga beternak sapi dan berkebun, menanam padi dan juga menanam rumput laut bagi mereka yang tinggal di pesisir.

3. Kebudayaan Kapanca

Yaitu pemberian kecantikan pada diri wanita agar dia bisa melupakan rasa sakit yang ia bayangkan yang dilakukan oleh setiap wanita yang memiliki karismatik ditengah-tengah masyarakat terdiri dari 7-11 orang dengan menggunakan beras kuning untuk di taburkan pada sekeliling anak, air bunga yang diteteskan pada badan dan daun pacar yang di tempelkan di telapak tangan dengan melakukan zikir sebagai pengirim niat melakukan kapanca. Kapanca di lakukan juga saat perkawinan.

5. Pakaian Adat

–> Pakaian adat suku dompu bagi kaum wanita  yaitu Rimpu tembe, yang terdiri dari:

Rimpu Colo adalah rimpu yang dikenakan oleh kaum wanita yang sudah menikah dimana seluruh badannya di tutupi tembe nggoli yang kelihatan hanyalah wajah, telapak tangan, dan telapak kaki.Rimpu Mpida adalah rimpu yang digunakan oleh kaum wanita yang masih gadis atau remaja, dimana seluruh badan di tutupi tembe nggoli yang kelihatan hanya mata, telapak tangan dan telapak kaki.

–> Sedangkan pakaian adat untuk kaum laki-laki adalah

a.  Katente tembe adalah model celana pendek dari kain, badan di selubungkan dengan weri ditambah sambolo. Pakaian ini biasa di pakai ketika ke sawah, ke gunung dan kesehariannya.

b. seiring perkembangan mereka mulai memakai baju koko, tembe (sarung) dan celana panjang.

5. Tarian Adat

Jenis-jenis tarian adat dari dompu yaitu :

a.Tari Sampela Ma Rimpu, yang menceritakan gadis Dompu yang hendak pergi mandi ke suatu telaga dengan rimpu kain yang berwarna warni,

b. Tari Mama Ra Isi, menceritakan gadis-gadis Dompu mempersiapkan mama ra isi menjelang kedatangan tamu.

c.Tari Muna Ra Medi, yang mengisahkan cara menenun mulai dari proses pembersihan kapas kemudian membuat benang dari kapas hingga menjadi selembar kain, mencerminkan gadis-gadis Dompu yang senantiasa mempertahankan, mengembangakan, melestarikan dan mempromosikan hasil tenun.

2. Makanan Khas

a. Uta Mbeca Parongge

b. Sambal Doco Tomat

c. Timbu Dahi

d. Mangge Mada

e. Susu Kuda

f. Madu

Nah Itulah Kebudayaan, ciri khas dan makanan khas Daerah Dompu Sobat,

Terima kasih..!!

 

lumbung adalah rumah adat di a. sumbawa b.bima c. lombok

Pertanyaan: lumbung adalah rumah adat di a. sumbawa b.bima c. lombok d. dompu

Baca Juga:  Ciri Khas Suku Palembang

plis jawab dengan cepat karna ini ulangan pliss​

Jawaban:

C. lombok

maaf jika slh

Jawaban:

c.lombok

Penjelasan:

merupakan rumah tradisional suku sasak yang berada di pulau lombok,nusa tenggara barat .

rumah adat sasak terdapat dua jenis yakni bale tani dan lumbung

Berapa kerajaan yg ada di kabupaten Dompu

Pertanyaan: Berapa kerajaan yg ada di kabupaten Dompu

Penjelasan:

Kerajaan Dompu yang kini menjadi Kabupaten Dompu merupakan sebuah kerajaan kuno di Indonesia. Kerajaan ini terletak di antara kabupaten Bima dan kabupaten Sumbawa saat ini. Mayoritas penduduk kini beragama Islam, dengan tradisi dan budaya yang juga mayoritas Islam.

Bangsawan Dompu atau keturuan raja-raja hingga kini masih ada. mereka dipanggil “Ruma” atau “Dae”. Istana Dompu, sebagai lambang kebesaran telah lama lenyap. Konon bangunan istana itu sudah diubah menjadi masjid raya Dompu saat ini. Namun rumah kediaman raja masih ada hingga sekarang dan terletak di Kelurahan Bada.

Pada tahun 2000-an, tim peneliti dari Jakarta, yang dipandu langsung oleh Bupati Dompu H Abubakar Ahmad menemukan situs berupa tapak kaki Gajah Mada di wilayah Hu’u sekitar 40 kilometer dari pusat kota Dompu.[butuh rujukan] Banyak yang meyakini Mahapatih Gajah Mada tewas dan atau menghabiskan sisa hidupnya di daerah ini.

Jawaban:

Kerajaan Dompu yang kini menjadi Kabupaten Dompu merupakan sebuah kerajaan kuno di Indonesia. Kerajaan ini terletak di antara kabupaten Bima dan kabupaten Sumbawa saat ini. Mayoritas penduduk kini beragama Islam, dengan tradisi dan budaya yang juga mayoritas Islam.

Bangsawan Dompu atau keturuan raja-raja hingga kini masih ada. mereka dipanggil “Ruma” atau “Dae”. Istana Dompu, sebagai lambang kebesaran telah lama lenyap. Konon bangunan istana itu sudah diubah menjadi masjid raya Dompu saat ini. Namun rumah kediaman raja masih ada hingga sekarang dan terletak di Kelurahan Bada.

Pada tahun 2000-an, tim peneliti dari Jakarta, yang dipandu langsung oleh Bupati Dompu H Abubakar Ahmad menemukan situs berupa tapak kaki Gajah Mada di wilayah Hu’u sekitar 40 kilometer dari pusat kota Dompu.[butuh rujukan] Banyak yang meyakini Mahapatih Gajah Mada tewas dan atau menghabiskan sisa hidupnya di daerah ini.

Penjelasan:

maaf kalau Salah

apa bahasa daerah, rumah adat, tarian adat, pakaian adat​. dari

Pertanyaan: apa bahasa daerah, rumah adat, tarian adat, pakaian adat​. dari suku Dompu?

Jawaban:

Suku Dompu tersebar di empat kecamatan, yaitu Huu, Dompu, Kempo, dan Kilo. Jumlah penduduk dari hasil persebaran tersebut yaitu, di kecamatan Kilo[1] memiliki jumlah penduduk 5.990 jiwa, sedangkan yang tercatat sebagai suku Dompu adalah 50% dari keseluruhan. Di kecamatan Dompu[1] yang memiliki jumlah penduduk sebanyak 59.526 jiwa, tercatat 85% wargannya termasuk suku Dompu. Di kecamatan Kempo[1], yang berpenduduk 25.148 jiwa, sebanyak 82% tercatat sebagai suku Dompu. Di kecamatan Huu[1], yang berpenduduk 12.447 jiwa, tidak ada jumlah pasti tentang berapa orang yang termasuk dalam suku Dompu, tetapi suku Dompu merupakan penduduk terbanyak di kecamatan tersebut. Di kabupaten Dompu, ada juga suku lain yang sama-sama hidup berdampingan. Suku tersebut di antaranya suku Donggo, Bima, Sasak, Melayu, Bugis, China, Arab, Bali, dan Timor. Kabupaten Dompu dahulunya adalah kerajaan tertua

siyapakah nama bupati  dompu

Pertanyaan: siyapakah nama bupati  dompu

DRS. H. BAMBANG M.YASINDAN IR. H. SYAMSUDDIN.MM, SEBAGAI BUPATI DOMPU UNTUK PERIODE 2010 – 2015 PADA TANGGAL 18 OKTOBER 2010.

Drs.H.Bambang M.Yasin

Jika Jarak Mataram – Dompu 60 km. Budi berangkat dari

Pertanyaan: Jika Jarak Mataram – Dompu 60 km. Budi berangkat dari Mataram ke Dompu dengan sepeda motor  pukul 07.30.  Kecepatan rata-rata 40 km/jam.  a. Berapa lama waktu tempuh yang dibutuhkan oleh Budi untuk sampai ke Dompu ?  b. Pukul Berapakah Budi tiba di Dompu?

a. waktu = jarak / kecepatan
w = 60/40
w = 1,5
jadi, waktu yang dibutuhkan adalah 1,5 jam

b. pergi pada pukul 07.30
waktu perjalanan 1,5 jam.

07.30 + 01.50 = 08.80

80 menit= 1 jam 20 menit.

08.00 + 01.20 = 09.20
(80 nya hilang karena sudah diperkecil jadi 1 jam 20 menit)

jadi, Budi sampai di dompu pada pukul 09.20

semoga membantu

Bagaimana cara memainkanpermainan dompu bulan

Pertanyaan: Bagaimana cara memainkanpermainan dompu bulan

Bahasa Inggris:

1. Draw dampu plots on the ground.

2. Throw a small stone or other similar object

3. Jump through the tiles, ignoring the tile where your marker is.

4. Take the small stone when you go back

5. pass the small stone to another player

Indonesia:

1. Gambar petak dampu di tanah.

2. Lemparkan sebuah batu kecil atau benda lain yang serupa

3. Melompatlah melewati petak-petak yang ada dengan mengabaikan petak tempat penanda Anda berada.

4. Pungut penanda saat anda kembali

5. Oper batu kecil / penanda ke pemain lain

Semuga membantu <3

nama upacara adat suku Dompu l​

Pertanyaan: nama upacara adat suku Dompu l​

Jawaban:

Upacara PETA KAPANCA

Penjelasan:

upacara yang terkenal di suku Dompu yaitu upacara Peta Kapanca.Upacara Peta Kapanca merupakan bagian dari tradisi pernikahan yang disadur dari adat Bima, yang dilaksanakan sebelum pelaksanaan akad nikah di rumah calon pengantin perempuan.

.

.

Semoga membantu:)

Sebuah peta dengan skala 1:12.000.000. Jarak kota bima dan dompu

Pertanyaan: Sebuah peta dengan skala 1:12.000.000. Jarak kota bima dan dompu adalah 5cm. Sebuah mobil berangkat dari kota bima pukul 08.00 menuju dompu. Jika kecepatan mobil adalah 24 km/jam, pukul berapa mobil tersebut sampai ke dompu.

Jawab: 09.00

Penjelasan dengan langkah-langkah:

skala = Jpp : JS

Jpp = jarak pada peta

JS = jarak sebenarnya

skala = 1 : 12.000.000

1 : 12.000.000 = 5 : JS

JS = 12.000.000/5

JS = 2.400.000 cm

JS = 24 km

kecepatan (v) = 24 km/jam

v = jarak/waktu

24 = 24/waktu

waktu = 1 jam

Bima berangkat pukul 08.00, maka Bima tiba setelah 1 jam

= 09.00

Berapa kerajaan yg ada di kabupaten Dompu

Pertanyaan: Berapa kerajaan yg ada di kabupaten Dompu

Jawaban:

1 yaitu kerajaan dompu

Tidak cuma jawaban dari soal mengenai Baju Adat Dompu, kamu juga bisa mendapatkan kunci jawaban atas pertanyaan seperti lumbung adalah rumah, nama bahasa daerah?, Jika Jarak Mataram, siyapakah nama bupati  , dan apa bahasa daerah,.

Check Also

Ciri Khas Suku Lampung

Ciri Khas Suku Lampung – Kedalaman warisan budaya setempat suku-suku di Indonesia menampilkan keberagaman yang …